Bahasa Tubuh dalam Negosiasi dan Komunikasi Bisnis Internasional

7 Tips Jitu: Kunci Sukses Bahasa Tubuh dalam Negosiasi Bisnis Internasional!



Beberapa dari kamu mungkin tidak sadar betapa kuatnya bahasa tubuh dalam berkomunikasi. Psikologi membuktikan bahwa bahasa tubuh dapat mengungkapkan lebih banyak daripada kata-kata yang terucap. Mari kita gali lebih dalam dan temukan rahasia di balik gestur, ekspresi, dan postur tubuh dalam konteks bisnis internasional.


1. Mata adalah Jendela Hati Kamu


Pertama-tama, mari fokus pada mata. Di banyak budaya, mata dianggap sebagai jendela hati seseorang. Jadi, selama negosiasi, pastikan mata kamu mencerminkan ketulusan dan kejujuran. Cobalah untuk menjaga kontak mata yang tegas, tetapi jangan sampai terlalu menakutkan. Melihat ke bawah terlalu sering dapat ditafsirkan sebagai ketidakpercayaan, sementara terlalu lama menatap bisa menjadi intimidasi. Ingatlah, mata adalah saluran ekspresi terkuat dalam bahasa tubuh kamu.


2. Senyuman Adalah Kunci Kekuatan


Senyuman adalah bahasa universal yang akan membuat kamu diterima dengan lebih baik di mana pun kamu berada. Di dunia bisnis internasional, senyuman adalah mata uang kepercayaan. Saat kamu tersenyum, kamu menunjukkan bahwa kamu ramah, terbuka, dan siap bekerja sama. Ini bisa meredakan ketegangan dan menciptakan suasana yang lebih positif selama negosiasi.


3. Jabat Tangan yang Kuat


Saat berbicara tentang bahasa tubuh dalam bisnis internasional, kita tidak bisa melewatkan jabat tangan. Ini adalah momen pertama ketika kamu bertemu dengan mitra bisnis kamu. Pastikan jabat tangan kamu tegas, tetapi jangan sampai terlalu keras. Ini mengirim pesan bahwa kamu adalah orang yang percaya diri dan bisa diandalkan. Sebaliknya, jabat tangan yang lemah mungkin diartikan sebagai ketidakpastian.


4. Posisi Tubuh Bicara Banyak


Postur tubuh kamu bisa menjadi pencerita bisu dalam negosiasi. Cobalah untuk duduk tegak dengan bahu yang rileks. Ini menunjukkan rasa percaya diri. Jangan menyilangkan tangan kamu karena ini dapat diartikan sebagai pertahanan diri atau ketidaktersediaan untuk mendengarkan. Saat kamu ingin menekankan sesuatu, berhenti sejenak dan lihat langsung ke audiens sebelum melanjutkan.


5. Bahasa Tubuh dalam Presentasi


Jika kamu harus melakukan presentasi dalam konteks bisnis internasional, perhatikan bahasa tubuh kamu. Jangan berdiri kaku di tempat, bergeraklah dengan ringan. Gunakan gestur tangan untuk menyoroti poin-poin penting, tetapi hindari gestur yang terlalu berlebihan yang bisa mengalihkan perhatian. Saat kamu ingin menekankan sesuatu, berhenti sejenak dan lihat langsung ke audiens sebelum melanjutkan.


6. Dengarkan dengan Penuh Perhatian


Salah satu aspek paling penting dari bahasa tubuh adalah kemampuan mendengarkan. Selama negosiasi bisnis internasional, tunjukkan bahwa kamu benar-benar mendengarkan dengan mengangguk kepala sesekali dan memberikan umpan balik non-verbal yang sesuai. Ini akan menciptakan ikatan dan menunjukkan bahwa kamu menghargai perspektif mitra bisnis kamu.


7. Hormati Perbedaan Budaya


Terakhir, tapi tidak kalah pentingnya, saat berkomunikasi dalam konteks internasional, penting untuk memahami perbedaan budaya dalam bahasa tubuh. Gestur yang bisa dianggap sopan di satu negara mungkin bisa diartikan dengan cara yang berbeda di negara lain. Melakukan riset tentang budaya mitra bisnis kamu adalah langkah yang bijak.



Dalam dunia bisnis internasional yang semakin terhubung, bahasa tubuh adalah alat penting yang harus dikuasai. Ini bukan hanya tentang kata-kata yang kamu ucapkan, tetapi juga tentang cara kamu mengungkapkannya. Dengan memahami dan menguasai bahasa tubuh, kamu dapat mengambil langkah besar dalam menjalin hubungan bisnis yang sukses di seluruh dunia. Jadi, selamat berkomunikasi dengan bahasa tubuh yang penuh kepercayaan dan persuasi!




Referensi : 


Givens, J. David. 2021. Body Language: A Guide for Interpersonal Communication.


Comments